Nyatanya pulangmu bukan sebatas melengkapi kehampaan yang terjanji untuk berakhir. Cerita kita selalu lebih dari sebatas Mengenai waktu...

Dan benar sebaiknya kita menepi di Rawa Pening Mengulang yang sudah, menatap seberang Menimang, setimpalkah? Sebandingkah? Dan saya tak...

Lenggah. Kasihan senja datang kita sambut amarah. Lenggah. Saya tahu salah dan Takda yang bisa diperbuat. Lenggah. Saya tak minta diberi...

Karena memang saya menghindari acara perpisahan Bukan semata egois Kalau memang kita tak akan bertemu lagi, Mengapa harus kita rayakan?...

Di pantai ini Jika awal malam tak mencumbu cerah, Semua menunduk Mata terkatup Tapi tetap berjalan Nelayan Hewan malam Pedagang singgah...

Yang kita rindukan adalah keteledoran Tuhan saat mempertemukan kita Yang kemudian Ia ralat, Dengan cepat.